Jumat, 04 Januari 2013 0 komentar

Thank You 2012, Welcome 2013 (Arief Maulana)

Sederhana, Hanya Ingin Bahagia

2012.

Tahun baru dan harapan baru.
Di awal tahun itu, saya adalah siswa pendiam yang duduk di pojokan kelas. Seperti lampu redup yang jarang dilihat. Saya melihat keadaan kelas dengan suara yang bising dan tawa yang menyenangkan bagi mereka, dan tawa yang menyedihkan bagi saya.

Sungguh aneh, berada dalam keramaian tapi merasa begitu sendiri. Berada di dalam kelas dengan hati yang selalu bertanya “Kenapa waktu berjalan begitu lambat?” dan selalu berharap cepat pulang dan tidur di rumah dan bermimpi hal indah yang tidak saya dapatkan di sekolah.

Rasanya ingin sekali cepat lulus dari sekolah yang menyeramkan ini.

Kebanyakan waktu, saya selalu berimajinasi tentang bagaimana jika kelas ini mengadakan reuni. Mungkin kebanyakan murid lainnya akan berbisik satu sama lain menanyakan “Siapa nama anak itu?”. Sungguh menyedihkan bahwa saya akan masih mengingat nama belakang mereka.
Saya merasa lelah dengan kehidupan seperti ini.

Saya saat itu selalu menyalahkan teman-teman yang lain karena mereka bermain sendiri tanpa melihat saya yang selalu membuat luka yang saya buat sendiri. Rasanya begitu kejam. Tapi setelah waktu berjalan, kenyataannya mereka sama sekali tidak bersalah. Orang yang patut disalahkan dalam hal ini adalah diri saya sendiri.

Saya seharusnya berbaur dengan mereka, tersenyum dan mencoba mengatakan sesuatu yang lucu. Bukan malah menuggu mereka membuat saya menjadi orang yang suka tersenyum kepada orang lain.

Beberapa bulan kemudian, saya mulai melakukan apa yang pepatah bilang “Hidup perlu perubahan”. Saya menyadari, perubahan tidak akan pernah terjadi kecuali dirimu sendiri yang memulainya. Setiap hari, seolah membiarkan waktu berjalan lambat. Menghabiskan waktu dengan bermain kartu dan tertawa kepada orang yang klah dalam permainan. Dan benar, saya mulai menyukai kehidupan yang seperti ini. Tapi, saat bel pulang berbunyi. Saya selalu berharap bel masuk kelas esok hari datang lebih cepat.

Dan saya mulai berimajinasi kembali, dan tertawa kecil saat membayangkan bahwa saya tidak akan dilupakan oleh mereka pada saat diadakan reuni kelas. Rasanya ingin selalu menghirup napas yang panjang dan mengeluarkannya lewat mulut.

Menjadi bahagia, saya rasa hal itu tidak semua orang dapatkan.
Hal itu seperti mimpi, yang perlu digapai dengan tindakan yang dilakukan oleh satu pribadi. Dan saya adalah salah satu pribadi yang berhasil mendapatkannya. Semua itu bukan berarti saya selalu merasa bahagia setiap waktu, saya masih merasa sendirian terkadang. Tapi saya mensyukurinya, karena ada kebahagiaan, pasti juga ada kesedihan.

Bukankah hidup memang seharusnya berjalan seperti itu?

Di akhir tahun ini, saya mulai menulis setiap kejadian yang lucu dan menyenangkan yang terjadi di dalam kelas. Entah itu peristiwa kebodohan saya sendiri atau peristiwa kebodohan orang lain. Yang pasti, saya hanya ingin melihat mereka tetap bahagia bersama saya. Hanya sesederhana itu.

Saya mulai rajin mengunjungi perpustakaan sekolah dengan meminjam buku-buku karangan Raditya Dika, dan beberapa penulis lain yang bukunya berlabel “Personal Literature” yang diterbitkan oleh Bukuné.
Lalu saya mulai tertarik untuk menggabung tulisan-tulisan kejadian lucu tersebut dalam bentuk buku seperti Personal Literature. Alhamdulillah, 3 bulan ke depannya saya berhasil membuat satu buku pertama saya. Sebuah pencapaian yang selalu membuat saya tersenyum bahagia. Di tanggal 1 Desember, saya pergi ke kantor pos dan mengirim buku pertama saya ke pihak Bukuné.

2013.

Di awal Januari ini, saya sedang menuggu keputusan pihak Bukuné apakah buku saya layak untuk diterbitkan. Tentunya saya berharap di tahun ini buku saya bisa diterbitkan oleh Bukuné dan menjadi penulis yang hebat.

Karena beberapa bulan lagi, saya menghadapi Ujian Nasional, maka saya berharap saya bisa melaluinya dengan baik dan dapat melanjutkan pendidikan saya ke universitas yang saya impikan. Dengan itu, harapan orang tua saya pun juga akan terwujud.

Tapi ada juga harapan di tahun ini yang sama dengan harapan tahun sebelumnya, yaitu menjadi bahagia dalam diri sendiri dan membuat orang lain bahagia.


Bukune: http://bukune.com
GagasMedia: http://gagasmedia.net
Gammara Leather: http://gammaraleather.com
 
;